Akan Hapus Semua Bantuan Tunai, Tri Rismaharini Ganti Sistem Bansos dengan Ini

Juragan Berita - Sejak awal, nama Tri Rismaharini digadang-gadang masuk Kabinet Indonesia Maju.

Nama Tri Rismaharini terus disebut-sebut akan menggantikan posisi Juliari Batubara sebagai Menteri Sosial.

Hingga akhirnya Presiden Jokowi mengumumkan Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial pada Selasa 22 Desember 2020.

Tak hanya Tri Rismaharini, Presiden Jokowi juga mengumumkan 5 nama menteri baru yang masuk di Kabinet Indonesia Maju.

Selanjutnya, Presiden Jokowi melantik enam menteri dan lima wakil menteri baru di Istana Merdeka pada Rabu 23 Desember 2020.

Sebagaimana diberitakan Pikiran-rakyat.com dalam artikel "Jadi Menteri Sosial, Risma Bakal Hapus Semua Bantuan Tunai, Ini Gantinya", setelah resmi dilantik, Tri Rismaharini lantas melakukan serah terima jabatan dari Plt Menteri Sosial, Muhadjir Effendy di Kementerian Sosial. 


Usai menjalani prosesi serah jabatan, Risma sapaan akrab Tri Rismaharini memaparkan langkah-langkahnya ke depan sebagai Menteri Sosial.

Risma mengatakan, ke depannya tidak akan memberikan bantuan langsung tunai dan digantikan secara elektronik.

Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya penyelewengan bantuan sosial yang dikucurkan kementeriannya.

Risma mengatakan di kepemimpinannya nanti, semua akan menggunakan teknologi informasi sehingga semuanya bisa transparan, termasuk dengan bantuan-bantuan sosial.

Penerima bantuan sosial dari Kementerian Sosial selanjutnya tidak perlu membutuhkan orang ketiga.

"Kita tidak akan ada bantuan kas, jadi bantuan langsung kita akan hapus semua transaksi online, jadi tidak perlu ketemu dengan siapapun dan uang itu akan dikelola dengan transparan. Kami menggunakan Teknologi dan Informasi sehingga bisa dilihat siapapun," ungkap Risma.

Pembenahan data


Risma masih ingin mempelajari dulu masalah yang ada di Kementerian Sosial.

Ke depan dirinya akan memaksimalkan Teknologi dan Informasi sehingga semuanya bisa terpadu.

Menurutnya, untuk membenahi masalah pendataan di Kementerian Sosial itu tidak akan membutuhkan waktu yang lama kalau tidak ada input data yang baru.

"Kalau pengalaman saya membetulkan data asal tidak ada inputan baru itu cepat sekali," ujarnya.

Risma juga akan menggandeng pihak ketiga yakni Perguruan Tinggi sebagai evaluator dalam mempermudah kebijakan-kebijakan yang akan diambil selama dirinya menjabat sebagai Menteri Sosial.

"Sebetulnya belum tahu krusialnya tapi dengan sistem teknologi dan informasi asal inputnya masuk itu cepat sekali. Contoh berapa yang meninggal dengan TI itu langsung gugur kemudian berapa yang masuk, permasalahannya berapa yang masuk," tutur mantan Walikota Surabaya itu.

"Kita akan kerja sama dengan Perguruan Tinggi untuk mengecek itu, kami bukan tidak percaya tapi perlu ada pengawasan," ungkapnya.

Mantan Walikota Surabaya itu sangat percaya diri, semua data-data bisa disinkronkan dengan data kependudukan.

Namun, semua itu bisa lebih cepat bila daerah juga bisa cepat melakukan perbaruan data.

"Makanya kita kebut, sebetulnya dengan program dengan elektronik kita akseskan dengan kependudukan itu mereka akte kematian, data kematian," paparnya

"Data itu bisa sinkron. Seringkali mereka pindah kalau bisa updating data di daerah lebih cepat maka kami bisa lebih cepat," tutup Risma.

Sumber : PR CIREBON

Demikian informasi ini semoga bermanfaat, silahkan simak informasi lainnya dibawah ini.

Posting Komentar untuk "Akan Hapus Semua Bantuan Tunai, Tri Rismaharini Ganti Sistem Bansos dengan Ini"