Tawadhu Sifat yang dicintai Rasulullah

Perbuatan Merendahkan diri (tawadhu�) adalah sifat yang sangat terpuji di hadapan Allah dan juga di hadapan seluruh makhluk-Nya.
Dalam segi lainya Tawadhu� adalah ketundukan kepada kebenaran dan menerimanya dari siapapun datangnya baik ketika suka atau dalam keadaan marah. Artinya, janganlah kamu memandang dirimu berada di atas semua orang. Atau engkau menganggap semua orang membutuhkan dirimu. 
Apabila ada sebagian orang mencintai sifat ini sebagaimana Allah dan Rasul-Nya mencintainya. Sifat terpuji ini mencakup dan mengandung banyak sifat terpuji lainnya.
Sedangkan Lawan dari sifat tawadhu� adalah takabbur (sombong), sifat yang sangat dibenci Allah dan Rasul-Nya. Sabda Rasulullah SAW
Kesombongan adalah menolak kebenaran dan menganggap remeh orang lain.� (Shahih, HR. Muslim no. 91 dari hadits Abdullah bin Mas�ud z)
Dalam hal ini banyak ayat yang memerintahkan untuk tawadhu�, tentu juga perintah tersebut untuk umatnya dalam rangka meneladani sifat Rasulullah. Allah subhanahu wa ta�ala berfirman:
Dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu yaitu orang-orang yang beriman.� (Asy-Syu�ara: 215).
Rasulullah shallallahu �alaihi wasallam bersabda:
Sesungguhnya Allah telah mewahyukan kepadaku agar kalian merendahkan diri sehingga seseorang tidak menyombongkan diri atas yang lain dan tidak berbuat zhalim atas yang lain.� (Shahih, HR Muslim no. 2588).

Dengan demikian Rasulullah shallallahu �alaihi wasallam mengingatkan kepada kita bahwa tawadhu� itu sebagai sebab tersebarnya persatuan dan persamaan derajat, keadilan dan kebaikan di tengah-tengah manusia sebagaimana sifat sombong akan melahirkan keangkuhan yang mengakibatkan memperlakukan orang lain dengan kesombongan.

Posting Komentar untuk "Tawadhu Sifat yang dicintai Rasulullah "