Momentum Bulan Muharram

Bulan Muharram merupakan permulaan bulan yang mulia dan terpuji. Rasulullah sendiri menyebutkan bahwa bulan muharram adalah bulan Allah. Oleh sebab itu di dalam menyambut tahun baru hijriyah ini marilah kita tingkatkan amal kebaikan kita sesuai dengan arti yang terkandung dalam tahun Hijriyah, yaitu nama tahun dimana Khalifah Umar bin Khattab telah menetapkannya agar seluruh umat islam senantiasa mengingat peristiwa hijrah Rasul untuk menegakkan agama Islam.

Salah satu makna penting hijrah itu adalah adanya proses transformasi dari kegelapan menuju peradaban yang tercerahkan. Dalam konteks kebangsaan, hijrah bisa dimaknai sebagai transformasi menuju peningkatan kesejahteraan sebuah elemen masyarakat. Selain itu, hijrah mengandung makna pemisah antara kebenaran dan kebatilan.

Bulan Muharam dikatakan bulan yang dimuliakan. karena di dalamnya terdapat amalan sunah yang sangat dianjurkan untuk melakukannya.  Amalan sunah yang dimaksud ialah puasa.

Kesunahan puasa di bulan Muharam didasarkan pada hadits riwayat Abu Hurairah: �Seseorang datang menemui Rasulullah SAW, ia bertanya, �Setelah Ramadan, puasa di bulan apa yang lebih afdhal?� Nabi menjawab, �Puasa di Bulan Allah, yaitu bulan yang kalian sebut dengan Muharam,� (HR Ibnu Majah).

Begitu juga dari Abu Qotadah Al Anshoriy ia berkata, "Rasulullah SAW ditanya mengenai keutamaan puasa , beliau menjawab 'Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.'

Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa Asyura, Beliau menjawab 'Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.'"

Selain itu, para ulama juga menjelaskan beberapa keistimewaan para nabi di hari Asyura, yaitu kenaikan Nabi Idris menuju tempat di langit, kesembuhan Nabi Ayub dari penyakit, dan pengangkatan Nabi Sulaiman menjadi raja.

Melihat betapa istimewa hari Asyura, maka sudah sepantasnya umat Islam menjalankan ibadah puasa Asyura 10 Muharram dan menjadikan momen tersebut untuk untuk meniru akhlak para nabi, akhlak yang mulia, lemah lembut, dan menjunjung tinggi kasih sayang, dan kerukunan.

Dengan demikian dalam menyambut Tahun Baru hijriyah ini 1442 H . Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita kaum Muslimin dan bangsa Indonesia secara umumnya.Aminnn Ya Rabbal Alaminn

 

 

 

 

 


Posting Komentar untuk "Momentum Bulan Muharram"